Wednesday, August 18, 2010

Masa Ibarat Mata Pedang

Pejam celik, pejam celik, sahur berbuka sahur berbuka terasa singkat masa di zaman ini. Hari ini tiba hari ke 8 kita berpuasa di bulan ramadhan dan tanpa kita sedari kita telah berjaya berpuasa selama seminggu.

Masa diibarat seperti mata pedang yang tajam, jika kita tidak memotongnya maka ia akan memotong kita. Dari itu pergunakanlah masa sebaik-baiknya dalam kehidupan seharian. Setiap kerja yang dilakukan di muka bumi ini adalah merupakan satu ibadah.

"Demi masa, sesungguhnya manusia dalam kerugian melainkan orang yang beriman dan beramal soleh. Dan mereka berpesan-pesan dengan kebenaran serta berpesan-pesan dengan kesabaran"

Berusahalah agar kita termasuk dalam golongan orang-orang yang beruntung. Bagaimana untuk menjadi orang yang beruntung itu? Secara asasnya kita tidak perlu memandang terlalu jauh, hanya melihat dan beri penuh pengertian terhadap Surah Al-Asr yang bermaksud Demi masa.... Surah ini mengajak kita memahami erti yang 5 sebelum datangnya yang 5.....

•masa sihat sebelum sakit
•masa muda sebelum tua
•masa kaya sebelum miskin
•masa lapang sebelum sempit
•masa hidup sebelum mati

Rabbana aatina fid dunya hasanah wafil akhirati hasanah waqina adzabannar (Al Baqarah: 201)~ Ya Allah datangkan kepada kami kebaikan di dunia , dan kebaikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa neraka.

Doa ini bukan sekadar permohonan untuk memperoleh kebaikan dunia dan kebaikan akhirat, tetapi lebih-lebih lagi bertujuan untuk memantapkan langkah dalam berupaya meraih kebaikan yang dimaksud, karena doa mengandung erti permohonan yang disertai usaha. Permohonan itu juga bererti upaya untuk menjadikan kebaikan dan kebahagiaan yang diperoleh dalam kehidupan dunia ini, tidak hanya terbatas nampaknya di dunia, tetapi hingga hari kemudian kelak.

Allah berfirman yang bermaksud; "tidak kuciptakan jin dan manusia melainkan untuk beribadah kepadaku".

“Wahai hambaKu, Aku tidak menjadikan kamu agar Aku terhibur dari kesepian, atau untuk membanyakkan bilangan kamu dari kekurangan, atau meminta pertolongan kamu dalam perkara yang Aku lemah, begitu juga bukan dengan tujuan untuk mendapatkan manafaat atau menolak kemudaratan. Hanyasanya Aku menjadikan kamu untuk beribadat kepadaKu dan berzikir serta
bertasbih kepadaKu setiap pagi dan petang." Hadis Qudsi.

Pengertian Ibadah Berasal dari perkataan Arab yang membawa maksud merendah diri, tunduk, patuh, taat, menghina diri dan memperhambakan diri kepada yang lain. Menurut istilah syarak: taat, patuh dan merendahkan diri sepenuhnya kepada Allah swt - mengikut peraturan dan suruhan Allah sebagaimana ditetapkan di dalam Al-Quran dan sunnah Rasulullah saw. Kepatuhan ini hendaklah dilakukan secara berterusan setiap masa hingga ke akhir hayat. Ia merangkumi makna ketundukan dan kecintaan kepada Allah swt.

No comments:

Post a Comment

Anda mungkin juga meminati:

Related Posts with Thumbnails